SIGI, METROSULAWESI.NET - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-61 Provinsi Sulawesi Tengah yang jatuh pada 13 April 2025, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah meluncurkan sejumlah program unggulan sebagai bentuk hadiah istimewa bagi masyarakat. 

Salah satu program utama yang diumumkan adalah pembebasan tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) melalui program BERANI Bebaskan Tunggakan PKB.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid saat menghadiri acara Halal Bihalal 1446 H bersama masyarakat dan jamaah Masjid Baiturrahim di Desa Kalukubula, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, pada Sabtu malam (5/4).

Melalui program tersebut, masyarakat diberikan keringanan dengan dibebaskannya tunggakan PKB untuk tahun 2024 dan sebelumnya, serta pembebasan 100 persen denda Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor II (BBNKB II) dan pajak progresif. Program ini berlaku mulai 14 April hingga 14 Mei 2025, dan masyarakat hanya perlu membayar pajak kendaraan untuk tahun berjalan.

“Ini adalah bentuk perhatian kami kepada masyarakat Sulawesi Tengah. Kami ingin meringankan beban ekonomi warga,” ungkap Gubernur Anwar Hafid.

Sejak dilantik pada 20 Februari 2025, pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. Anwar Hafid dan dr. Reny A. Lamadjido, terus melakukan sinkronisasi Program 9 BERANI bersama seluruh perangkat daerah, guna memastikan program-program tersebut memiliki dasar hukum yang kuat dan tepat sasaran.

Tak hanya sektor perpajakan, Pemerintah Provinsi juga memberikan perhatian serius terhadap dunia pendidikan. Melalui program **BERANI Cerdas**, Pemprov akan memberikan beasiswa kepada siswa-siswi yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi, serta membebaskan seluruh pungutan di SMA/SMK negeri se-Sulawesi Tengah.

“Khusus di SMK, kami bebaskan pungutan uang prakerin dan uji kompetensi,” ujar Gubernur Anwar, yang menekankan pentingnya pendidikan sebagai fondasi menciptakan generasi yang cerdas dan berdaya saing.

Di bidang kesehatan, Sulawesi Tengah akan menjadi provinsi keempat di Indonesia yang menerapkan Universal Health Coverage (UHC) melalui program BERANI Sehat. Dengan hanya membawa KTP Sulawesi Tengah, masyarakat dapat mengakses layanan kesehatan gratis di rumah sakit, puskesmas, dan fasilitas kesehatan lain yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Acara tersebut juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Asisten Perekonomian dan Pembangunan mewakili Bupati Sigi, Ketua DPRD Kabupaten Sigi, unsur Tripika Kecamatan Sigi Biromaru, Kepala Desa Kalukubula, para ulama, tokoh Alkhairaat, Rektor Universitas Alkhairaat, tokoh wanita dan pemuda, serta Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Sigi.

Perayaan HUT ke-61 Provinsi Sulawesi Tengah tahun ini diwarnai dengan semangat pelayanan dan keberpihakan pada kesejahteraan rakyat melalui program-program yang menyentuh langsung kebutuhan dasar masyarakat. (ril/*)