
Kepala BPS Provinsi Sulteng, Simon Sapary. (Foto: Ist)
PALU, METROSULAWESI.NET - Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Tengah mencatat untuk subsektor tanaman pangan selama Januari 2025 mengalami kenaikan indeks sebesar 0,19 persen.
“Yakni dari 96,43 persen poin pada Desember 2024 menjadi 96,61 persen poin di Januari 2025,” kata Kepala BPS Sulawesi Tengah, Simon Sapary belum lama ini.
Ia mengaku bahwa kenaikan ini disebabkan oleh indeks harga yang diterima petani (It) naik sebesar 0,53 persen.
“Ini karena lebih besar dari kenaikan indeks harga yang dibayar petani (Ib) sebesar 0,34 persen,” katanya.
Sementara itu, subsektor hortikultura mengalami kenaikan nilai tukar sebesar 8,60 persen atau berubah dari 130,49 persen poin pada Desember 2024 menjadi 141,71 persen poin di Januari 2025.
“Kenaikan disebabkan oleh indeks harga yang diterima petani (It) naik sebesar 8,85 persen lebih besar dari kenaikan indeks harga yang dibayar petani (Ib) sebesar 0,23 persen,” jelasnya.
Reporter: Fikri Alihana
Editor: Yusuf Bj
LEAVE A REPLY