
Ketua DPC Gerindra Moh Yasin (kanan) dan Ketua DPD PKS Abd Rasyid. (Foto: IST)
DONGGALA, METROSULAWESI.NET - Dalam pesta demokrasi Pilkada Kabupaten Donggala yang akan datang, Gerindra dan PKS telah menjalin keseriusan untuk berkoalisi, menggambarkan sinergi politik yang menarik. Hanya dalam dua pertemuan, kisah antara Ketua DPC Gerindra Moh Yasin dan Abd Rasyid dari PKS telah menarik perhatian banyak orang.
Dengan mengantongi empat kursi masing-masing di DPRD Donggala, pasangan yang dikenal sebagai "sabar" ini, merujuk pada Mosabara (Moh Yasin Abd Rasyid), menunjukkan ketenangan dalam mengambil keputusan politik mereka. Rencana mereka untuk mendaftar di KPU Donggala mengalir lancar, memberikan harapan baru bagi masa depan politik setempat.
"Saya hanya membutuhkan dua pertemuan dengan PKS untuk mengajukan proposal koalisi," kata Ketua DPC Gerindra, Moh Yasin. Kedua belah pihak telah membicarakan berbagai hal, termasuk proses administratif dan komunikasi politik yang penting dalam membangun kesepakatan solid.
Abd Rasyid dari PKS menambahkan bahwa meskipun prosesnya berjenjang, komunikasi politik sudah terjalin dengan baik antara kedua partai. Harapan mereka adalah untuk menghadirkan satu pasang calon yang kuat untuk mewakili Donggala.
Sementara itu, Moh Yasin menegaskan bahwa pandangan Gerindra dan PKS sejalan dalam upaya memajukan Donggala. Mereka melihat kerjasama ini sebagai langkah yang tepat untuk menyejahterakan masyarakat setempat.
Dalam konteks komposisi kursi dan dukungan pemilih, keduanya yakin dapat saling melengkapi. Ini bukanlah pertemuan pertama mereka; sebelumnya, Gerindra dan PKS telah berkolaborasi di DPRD Donggala pada periode sebelumnya.
Dengan sinergi yang kuat dan visi yang sama, Gerindra dan PKS siap untuk menghadirkan masa depan yang lebih baik bagi Donggala melalui langkah politik ini.
Kehadiran mereka dalam Pilkada Donggala tidak hanya tentang memenangkan kursi, tetapi juga tentang memberikan solusi nyata bagi masyarakat.
Reporter: Tamsyir Ramli
Editor: Syahril Hantono

LEAVE A REPLY