Home Politik Pasangan Idaman Mengaku Tidak Ada Persiapan Khusus Jelang Debat Pertama

Pasangan Idaman Mengaku Tidak Ada Persiapan Khusus Jelang Debat Pertama

Idham: Kesejahteraan Masyarakat Sudah Saya Lakukan

291
0
Social Media Share
Pasangan Idaman Mengaku Tidak Ada Persiapan Khusus Jelang Debat Pertama

Idham Pagaluma. (Foto: Ist)

DONGGALA, METROSULAWESI.NET - Pasangan urut dua Idham Pagaluma-Azis (Idaman) sebut tidak melakukan persiapan khusus jelang debat kandidiat yang akan dilaksanakan pada Kamis 24 Oktober 2024. Namun Idham menegaskan tema kesejahteraan masyarakat sudah sejak lama dilakukannya.

“Santai saja, Pasangan Idmaan Tidak punya persiapan jelang debat pertama besok (hari ini), karena tema debat pertama kesejahteraan masyarakat sudah saya lakukan, jadi saya paham betul,” kata Papa Idam, sapaan akrabnya, Rabu (23/10/2024).

“Hari-hari kami lakukan kesejahtreraan, bicara kesejahteran itu berarti masyarakat mau makan, masyarakat bisa berobat, saya sudah 10 tahun memikirkan kesejahteraan masyarat sebagai pegiat dakwah dan sedekah,” ucapnya.

Ia katakan lagi berbicara tentang kesejahteraan masyarakat berarti menurunkan angka kemiskinan dikabupaten Donggala.

“Pasangan Idaman (Idham-aziz) sudah punya program bagaiamana cara mensejahterakan masyarakat dan menurunkan angka kemiskinan di Donggala,” katanya.

“Bahkan “Orang tidur” pun bisa saya kasi makan, maksdunya pengangguran akan kami beri modal silakan bekerja, kami juga punya program meberikan lahan pertanian 10 hektar setiap kecamatan,” jelasnya.

Ia menambahkan sebelum mencalonkan menjadi bupati program saya sudah menyentuh masyarakat Kabupaten Donnggala, dengan program dakwah dan sedekah.

“Sepuluh tahun terakhir ini pemerintah sebelumnya gagal, berikan saya kesempatan menjadi bupati Donggala, pasti akan maju dan sejahtera kabupaten Donggala, karena saya sudah punya konsep dan program sebelum saya menjadi calon bupati dengan dakawah dan sedekah,” kataya.

“Saya punya program rumah singgah bisa kasih makan orang 1000 per hari, dan saya akan memberikan bantuan 10 hektar tanah lahan pertanian, memang saya pernah gagal dua kali, yang ketiga kali ini beri saya kesempatan menjadi bupati,” lanjutnya.

Reporter: Tamsyir Ramli
Editor: Syahril Hantono

tengah 1