
Pemain Gresik United, Renshi Yamaguci berduel udara dengan pemain Persipal, Irvan Yunus Mofu pada laga babak 12 besar grup Z pegadaian Liga 2 di stadion Gawalise, Kota Palu, Sabtu 3 Februari 2024. (Foto: METROSULAWESI/ Adi Pranata)
PALU, METROSULAWESI.NET - Perjuangan Gresik United untuk lolos menuju babak semi final sebagai peringkat kedua terbaik harus sirna di tangan Persipal Babel United. Butuh kemenangan di partai terakhir grup Z, Gresik akhirnya ditahan imbang Laskar Tadulako dengan skor 1-1 pada laga, Sabtu 3 Februari 2024.
Bermain di stadion Gawalise Palu, Gresik sejatinya unggul lebih dahulu lewat gol Dimas Sukarno menit 67'. Namun, Persipal yang tetap bermain ngotot, akhirnya berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Irvan Mofu tepatnya 2 menit jelang pertandingan waktu normal.
Birrul Walidain, pemain Gresik tidak sanggup menyembunyikan kesedihan usai gagal mengantar klubnya melanjutkan perjuangan promosi menuju ke Liga 1. Betapa tidak, kemenangan di depan mata harus sirna.
Jika saja bisa menang, Gresik United otomatis lolos sebagai runner up terbaik dengan koleksi 10 poin. Sementara tempat ini diambil oleh Persiraja dengan koleksi 9 poin beda satu poin atas Gresik United.
“Kami sangat kecewa dan untuk masyarakat Gresik serta manajemen kami memohon maaf karena belum bisa mengantar Gresik United lolos ke babak selanjutnya,” kata Birrul dalam sesi konferensi pers usai laga.
Sementara itu, Pelatih Persipal Syamsuddin Batolla mengaku telah mempersiapkan punggawanya untuk meredam misi Gresik saat menjadi tuan rumah.
"Memang dari awal saya ingin memenangkan pertandingan. Saya persiapan, karena kita tuan rumah. Tapi bisa dilihat kita punya banyak peluang. Saya memang mau meredam lawan yang berambisi lolos (semi final)," kata Syamsuddin.
Reporter: Adi Pranata
Editor: Udin Salim

LEAVE A REPLY