.jpg)
Salah satu momen laga pembuka road to DBL Sulteng antara SMA N 1 Palu melawan SMK N 5 Palu di lapangan basket Perbasi Palu di taman GOR, Senin (23/01/2024). (Foto: METROSULAWESI/ Adi Pranata)
PALU, METROSULAWESI.NET - Road to Development Basket League (DBL) Sulawesi Tengah resmi dibuka oleh Gubernur, Rusdy Mastura di lapangan basket Perbasi Palu di taman GOR, Senin (23/01/2024) malam. Tak sekadar meraih juara dan euforia, ajang ini diharapkan bisa mengantar atlet pelajar Sulteng mampu mengembangkan diri hingga bisa tampil di ajang yang lebih tinggi.
Road to DBL Sulteng kali kedua digelar setelah tahun 2023. Tahun ini ada sebanyak 18 tim pelajar se-Sulteng yang berpartisipasi. 18 tim terdiri dari 10 klub pelajar putra SMA dan 8 tim putri. Selain basket, road to DBL Sulteng juga diramaikan dengan kompetisi dance yang diikuti 11 sekolah.
Meski baru bertajuk road to, dari Sulteng tetap akan ada pemain terbaik juara yang menuju DBL Camp. Di sana nantinya mereka akan bersaing bersama pebasket lainnya untuk masuk dalam skuad DBL All Star yang sebelumnya mendapat beasiswa belajar basket di Amerika.
Sebagai kiblat Basket, belajar di Amerika adalah suatu kebanggaan tersendiri bagi atlet pelajar. Di sana mereka bisa mengembangkan bakat untuk lebih baik lagi. Kembali ke tanah air tentu level mereka akan berbeda. Wajar saja DBL banyak melahirkan jebolan pemain timnas yang berlaga di ajang internasional.
Hal tersebutlah yang menginisiasi ketua pelaksana, Rico Djanggola menggelar road to DBL di Sulteng. Ia berharap tahun depan series DBL sudah bisa digelar di Sulteng.

LEAVE A REPLY