
M Nizar Rahmatu secara aklamasi ditetapkan sebagai ketua umum Forki Sulteng saat Musprov IV di salah satu hotel di Kota Palu, Sabtu 24 Februari 2024. FOTO: ISTIMEWA
PALU, METROSULAWESI.NET - M Nizar Rahmatu, secara aklamasi terpilih sebagai ketua umum Pengurus Provinsi Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Sulawesi Tengah periode 2024-2028. Penetapan dilakukan pada musyarawah provinsi Forki Sulteng ke VI di salah satu hotel di Kota Palu, Sabtu 24 Februari 2024.
"Semoga Forki Sulteng kedepanya makin lebih baik lagi. Saya sebagai ketua umum terpilih tentu akan membawa Forki lebih baik dari sebelumnya," kata Nizar saat membawa sambutan pertama sebagai ketua umum terpilih.
Nizar terpilih aklamasi sebab satu-satunya calon yang memenuhi syarat maju dengan mendapat mayoritas rekomendasi dari Perguruan dan Pengkab Forki di Sulawesi Tengah.
Nizar mengaku butuh masukan dari berbagai pihak termasuk pengurus pendahulu di Forki Sulteng. "Sinergitas adalah rumus di organisasi. Saya selanjutnya segera mungkin akan menyusun kepengurusan yang baru," kata Nizar yang saat ini juga menjabat sebagai ketua KONI Sulteng.
Nizar menjelaskan, karate adalah salah satu cabor unggulan yang diharap bisa menyumbangkan emas pada pagelaran PON Aceh-Sumut 2024. Karena itu, ia menyebut akan memaksimalkan waktu yang ada untuk mempersiapkan atlet termasuk membentuk sport intelijen.
"Mari kita saling merangkul demi masa depan karate di Provinsi Sulawesi Tengah. InsyaAllah di tahun 2024 kita membuat sejarah baru, bahwa karate tidak hanya perak dan perunggu terus tapi harus mendulang emas di PON Aceh-Sumut," tandas Nizar.
Terpilihnya Nizar mengakhiri kepengurusan Forki Sulteng periode sebelumnya yang diketuai oleh Yudhi M Tangahu.
Sudiyono, Ketua Panitia pelaksana Musprov mengharapkan ketua yang baru harus sama-sama didukung dan mampu memberi kemajuan untuk Forki Sulteng. Forki Sulteng ke depan harus tetap bersatu dan tak ada lagi perpecahan dari berbagai pihak.
"Kita tidak boleh berpangku tangan. Kita cari orang tua angkat untuk membantu Forki Sulawesi Tengah," ucapnya. (ap)

LEAVE A REPLY