
Ketua DPD Apersi Sulteng, Muhammad Rizal. (Foto: Dok. Metrosulawesi)
PALU, METROSULAWESI.NET - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Sulawesi Tengah (Sulteng) mendukung penuh program pemerintah yang akan membangun sebanyak 3 juta rumah MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah).
Demikian hal tersebut diutarakan Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Sulawesi Tengah (Sulteng), Muhammad Rizal, usai dilantik bersama sejumlah pengurus, di Kota Palu, Senin, 2 Desember 2024.
Rizal mengungkapkan bahwa akan ada sejumlah tantangan yang dihadapi para pengembang dalam membangun perumahan. Menurutnya, kehadiran DPD Apersi adalah wujud dari keinginan pengembang untuk menyukseskan program pemerintah.
“Ada tantangan yang cukup spesifik di Palu dan Sigi. Salah satu adalah komponen penting dalam pembangunan perumahan ialah ketersediaan air. Sementara kita tahu bahwa suplai air di Palu dan Sigi ini, meskipun Pam Uweta sudah ada, tapi belum beroperasi,” ujarnya.
Sementara, kata dia, pengembang yang akan menyediakan air sendiri tentunya akan diperhadapkan pada pengenaan pajak air tanah. Kata dia, tantangan lainnya adalah kondisi di Kota Palu dan Sigi yang dilewati Sesar Palu Koro.
“Banyak tantangan yang akan kita hadapi, apalagi ditambah dengan pemahaman masyarakat secara umum, bahwa rumah harus landed atau berdiri langsung di atas tanah,” ujarnya menambahkan.
Reporter: Fikri Alihana
Editor: Yusuf Bj

LEAVE A REPLY