
Ketua Bawaslu Parimo, Moh. Rizal. (Foto: Ist)
PARIMO, METROSULAWESI.NET - Rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan perhitungan hasil perolehan suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 tingkat Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah (Sulteng), masih berlasung.
Berdasarkan pemantauan, Rabu (28/2/2024), sejumlah saksi kembali mengangkat soal kejadian khusus saat rekapitulasi di tingkat Panitia Pemungutan Suara (PPS) hingga tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Dengan begitu banyaknya peristiwa khusus tersebut, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Moh Rizal berharap, ada penjelasan serta klarifikasi dari pihak PPK saat rekapitulasi tingkat kabupaten berlangsung.
"Dengan banyaknya peristiwa kusus saat rekapitulasi TPS dan tingkat PPK, harus dicermati kembali, apakah mungkin ada potensi pelanggaran administrasi, atau ada yang musti dijernihkan dalam bentuk klarifikasi di tengah-tengah rekapitulasi kabupaten," ungkapnya di Kantor KPU Parimo.
Meskipun rekapitulasi perolehan suara dari 9 kecamatan pada prinsipnya telah terselasiakan, namun menurut Rizal, tidak menutup kemungkinan akan diungkit lagi di saat rekapitulasi kabupaten oleh pihak saksi.
"Tentu sekali lagi, harus ada klarifikasi dan keterangan dari PPK, hingga kemudian dapat menjernihkan persoalan, sehingga tidak akan ada kejadian khsus yang akan disampaikan di saat rekapitulasi tingkat provinsi," tegasnya.
Saat ini kata dia, Bawaslu masih mengawasi untuk memastikan perolehan suara tidak berubah dari hasil rekapitulasi tingkat TPS, PPK hingga kabupaten.
Termasuk banyaknya kejadian khusus atau keberatan saksi yang termuat dalam lembar formulir.
"Kususnya suara sah dari peserta pemilu, sesuai jenis tingkatannya dan jenis pemilihannya," pungkasnya.
Terkait soal evaluasi petugas Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS), Rizal mengaku bahwa pihaknya masih menunggu edaran dari Bawaslu RI.
"Evaluasi administrasi bisa saja yah, namun sampai saat ini kami masih menunggu putusan Bawaslu RI, terkait dengan masa kerja mereka, apakah diakhiri pada tahapan pemilu atau berlanjut tahapan pilkada," pungkasnya.
Reporter: Faiz Sengka
Editor: Udin Salim

LEAVE A REPLY