
Heriswan. (Foto: Dok. METROSULAWESI)
PALU, METROSULAWESI.NET - Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Kantor Wilayah Sulawesi Tengah menyatakan untuk stok beras yang tersimpan di gudang kurang lebih sebanyak 15 ribu ton.
Demikian hal tersebut disampaikan langsung oleh Pemimpin Wilayah (Pinwil) Bulog Sulawesi Tengah, Heriswan usai ditemui di kantornya Jalan Prof Mohammad Yammin, Kota Palu, Selasa, 24 September 2024.
Sementara itu, jumlah gula pasir sebanyak 450 ribu ton dan minyak goreng sekiranya 150 ribu liter. Heriswan mengungkapkan bahwa khusus stok daging kerbau beku sebanyak 2 ton setengah dan tepung terigu 12 ton yang bisa digunakan untuk kegiatan pasar murah.
“Kalau setiap kegiatan operasi pasar maupun pasar murah kita selalu antisipasi terkait stok. Karena pengeluaran rutin kita itu sekitar 2.500 kilogram untuk program bantuan pangan beras,” ungkapnya.
Begitu pula, kata Heriswan, mengenai tambahan stok beras dari wilayah Sulawesi Selatan yang hingga kini pengiriman lewat darat masih terus berlangsung.
“Karena lewat darat jadi kemungkinan angkutannya juga terbatas. Dan kita juga akan dapat tambahan dari luar pulau Sulawesi tinggal menunggu kapal di pelabuhan Pantoloan,” ujarnya.
Selain itu, ia mengaku bahwa untuk saat ini jumlah ketersediaan beberapa stok komoditi yang dibutuhkan pada kegiatan pasar murah Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Palu ke 46 dipastikan sesuai permintaan pihak penyelenggara.
“Stok di Bulog masih aman, kami bersiap meramaikan kegiatan pasar murah pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Palu ke 46,” tuturnya.
Reporter: Fikri Alihana
Editor: Syahril Hantono

LEAVE A REPLY