Kajari Donggala, Moh Fahri bersama wartawan dan tokoh masyarakat dalam acara Coffee Morning di Tanjung Karang, Kamis (21/11/2024). (Foto: METROSULAWESI/ Tamsyir Ramli)
DONGGALA, METROSULAWESI.NET - Kajari Donggala Moh Fahri menegaskan proses hukum kasus dugaan korupsi Popda tahun anggaran 2021 tetap berjalan.
Penegasan itu disampaikan Moh Fahri dalam acara Coffee Morning bersama wartawan, tokoh masyarakat dan LSM di Tanjung Karang, Kamis (21/11/2024).
“Tidak ada kami hentikan kasus Popda, tetap berjalan. Hanya kendala kekurangan personil saja, karena Popda ini se Sulwesi Tengah, jadi tentunya kami juga harus ke Kabupaten Banggai mencari keterangan, kasus Popda Donggala tidak dihentikan tetap berjalan,” tegasnya.
Untuk diketahui kegiatan Popda Donggala dilaksanakan pada tahun 2021 dengan anggaran Rp1 miliar lebih dan Dispora Donggala sebagai penanggung jawab kegiatan tersebut.
Sejak mencuatnya kasus dugaan korupsi Popda tahun 2021 kantor Dispora Dongala pernah digeledah kejari Donggala pada 10 oktober 2023. Ada tiga ruangan yang digledah saat itu, yakni ruang kepala bidang olahraga, perencanaan, dan gudang barang.
Kejari Donggala menemukan adanya dugaan penyalahgunaan pada kegiatan Popda dan tercatat 50 orang diperiksa sebagai saksi dua diantara pejabat di Dinas Pemuda dan Olahraga Donggala.
Reporter: Tamsyir Ramli
Editor: Syahril Hantono

LEAVE A REPLY