Gubernur: FORNAS IX Siap Jadi yang Terbaik Sepanjang Sejarah

PALU, METROSULAWESI.NET - Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) resmi ditetapkan sebagai tuan rumah Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) IX tahun 2027. Kepastian ini ditandai dengan penyerahan bendera pataka dari Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) kepada Gubernur Sulteng, Anwar Hafid, dalam seremoni yang digelar di salah satu hotel di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (2/8/2025) malam.

Dalam sambutannya, Anwar Hafid menyampaikan rasa syukur sekaligus tekad kuat untuk menjadikan FORNAS IX sebagai yang terbaik dalam sejarah penyelenggaraan.

"Penetapan ini adalah bagian penting dari komitmen kita membangun budaya olahraga di masyarakat dan membahagiakan rakyat Indonesia. Bagi kami di Sulawesi Tengah, ini adalah amanah besar," ujar Anwar dengan penuh semangat.

Ia menambahkan bahwa meski proses penyerahan simbolik tidak berlangsung dalam acara penutupan resmi FORNAS VIII, hal itu bukan menjadi soal.

"Ibarat pernikahan, bukan resepsinya yang penting, tapi akadnya. Dan malam ini adalah akad itu sah dan resmi. Tidak jadi masalah di mana diserahkannya, yang penting diserahkan langsung oleh Ketua Umum KORMI," tegasnya.

Anwar juga menyampaikan kekecewaannya secara halus terkait batalnya penampilan seni dari kontingen Sulteng yang telah dipersiapkan untuk penutupan FORNAS VIII. Meski demikian, ia tetap menekankan bahwa semangat mereka tak surut, justru semakin membara untuk menyongsong FORNAS IX.

"Kami bukan hanya siap menjadi tuan rumah, tapi juga bertekad menjadi juara umum pada 2027. Sulawesi Tengah adalah tanah petarung, dan kami akan membuktikannya!" katanya disambut tepuk tangan hadirin.

Gubernur Anwar Hafid menutup pernyataannya dengan menjamin bahwa seluruh jajaran pemerintah dan masyarakat Sulteng akan bekerja maksimal selama dua tahun ke depan demi mewujudkan FORNAS IX yang matang dan membanggakan.

"Ketua Umum KORMI tak perlu khawatir. Kami akan siapkan segalanya dengan sebaik mungkin. FORNAS IX akan menjadi yang terbaik sepanjang sejarah dan itu janji kami."

Reporter: Adi Pranata
Editor: Udin Salim