Bangkep Jadi Peserta Terjauh GSI Sulteng 2025, Targetkan Tembus Nasional
Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) menjadi kontingen terjauh yang ambil bagian dalam ajang Gala Siswa Indonesia (GSI) tingkat Provinsi Sulawesi Tengah 2025. Kejuaraan ini berlangsung pada 4–8 Agustus 2025 di Lapangan Faqih Rasyid, Kota Palu.

PALU, METROSULAWESI.NET - Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) menjadi kontingen terjauh yang ambil bagian dalam ajang Gala Siswa Indonesia (GSI) tingkat Provinsi Sulawesi Tengah 2025. Kejuaraan ini akan berlangsung pada 4–8 Agustus 2025 di Lapangan Faqih Rasyid, Kota Palu.
Tim Bangkep datang dengan semangat membara, membawa 18 pemain hasil seleksi dari tujuh kecamatan berbeda, yaitu Bulagi, Peling Tengah, Tinangkung, Tinangkung Utara, Tinangkung Selatan, Liang, dan Totikum. Para pemain merupakan pelajar dari SMP di wilayah tersebut, seperti SMP Bulagi, SMP Peling Tengah, dan SMP Tinangkung.
"Ini hasil seleksi ketat yang kami lakukan. Para pemain ini sudah menjalani pemusatan latihan selama 12 hari di ibu kota kabupaten sebagai bagian dari masa karantina dan persiapan intensif," kata Jaaludin Pelo, pelatih kepala tim Bangkep, Minggu (3/8/2025).
Kehadiran tim Bangkep mendapat dukungan penuh dari masyarakat dan pemerintah daerah. Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bangkep, Rahmad Sandi, menyampaikan apresiasi tinggi atas perjuangan tim yang bahkan sempat dilepas langsung oleh Bupati Bangkep, Rusli Moidady.
"Alhamdulillah, antusiasme sangat besar, tidak hanya dari sekolah dan dinas, tapi dari seluruh masyarakat yang punya harapan besar pada anak-anak ini. Mereka ingin melihat mimpi anak-anak Bangkep untuk tampil di tingkat nasional bisa terwujud," ungkap Rahmad.
Ia menambahkan bahwa semangat para pemain sangat terasa bahkan sejak masa pemusatan latihan.
"Ekspresi mereka menunjukkan gairah dan tekad luar biasa. Target kami jelas: juara provinsi dan mengirim sebanyak mungkin pemain ke tingkat nasional. Kalau bisa, bukan cuma satu atau dua, tapi tiga, empat, bahkan enam pemain," tegasnya.
Reporter: Adi Pranata
Editor: Udin Salim
Apa Reaksimu?






