Kanim Palu Sosialisasikan Layanan Keimigrasian ke Generasi Muda di Tolitoli
Kantor Imigrasi (Kanim) Kelas I TPI Palu meningkatkan pemahaman generasi muda tentang Keimigrasian melalui Sosialisasi Layanan di Kabupaten Tolitoli, pada Kamis, 23 Oktober 2025.
TOLITOLI, METROSULAWESI.NET - Kantor Imigrasi (Kanim) Kelas I TPI Palu meningkatkan pemahaman generasi muda tentang Keimigrasian melalui Sosialisasi Layanan di Kabupaten Tolitoli, pada Kamis, 23 Oktober 2025.
Imigrasi Palu menyelenggarakan Sosialisasi Layanan Keimigrasian di Hotel Mitra Utama. Kegiatan ini diikuti oleh para guru serta siswa-siswi dari beberapa sekolah di Kabupaten Tolitoli, di antaranya SMA Negeri 1 Tolitoli, SMA Negeri 2 Tolitoli, SMK Negeri 1 Tolitoli, SMK Negeri 2 Tolitoli, dan SMA Katolik Atmajaya Tolitoli.
Acara dimulai pukul 07.30 WITA dengan sesi registrasi dan pembagian seminar kit kepada para peserta. Kegiatan kemudian dibuka secara resmi oleh Kepala Subseksi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian, Rini Amriani, S.E., M.M., yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya pemahaman mengenai dokumen keimigrasian sebagai bagian dari kesadaran hukum dan nasionalisme generasi muda.
Setelah pembukaan, acara dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh narasumber Ibu Rini Amriani, S.E., M.M. yang membahas secara mendalam mengenai Dokumen Perjalanan Republik Indonesia (Paspor), termasuk prosedur, persyaratan, dan peran pentingnya dalam mendukung mobilitas warga negara Indonesia. Peserta juga diberikan kesempatan untuk berdiskusi secara interaktif guna memperdalam pemahaman terhadap materi yang disampaikan.
Melalui kegiatan ini, Kantor Imigrasi Palu berharap agar generasi muda dapat lebih mengenal dan memahami fungsi serta layanan keimigrasian, sekaligus menjadi agen informasi di lingkungan sekolah dan masyarakat masing-masing. Edukasi sejak dini tentang pentingnya kepatuhan terhadap aturan keimigrasian diharapkan dapat membentuk karakter generasi muda yang sadar hukum dan tertib administrasi.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palu, Pungki Handoyo, S.H., M.H., menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi seperti ini akan terus ditingkatkan di berbagai wilayah sebagai wujud nyata transformasi pelayanan publik keimigrasian yang berkualitas, profesional, dan berintegritas. (*)
Apa Reaksimu?


