Bank Mandiri Komitmen Dorong Kesejahteraan Masyarakat
Bank Mandiri kembali menunjukkan komitmen dalam mendorong kesejahteraan masyarakat desa guna mengakselerasi pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

PALU, METROSULAWESI.NET - Bank Mandiri kembali menunjukkan komitmen dalam mendorong kesejahteraan masyarakat desa guna mengakselerasi pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
“Mandiri Sahabat Desa dirancang khusus oleh Bank Mandiri berfokus pada peningkatan aspek ekonomi, pendidikan, kesehatan dan kebutuhan dasar lainnya bagi masyarakat desa,” ujar Vice President Bank Mandiri Area Palu, Andi Dewi Andriani belum lama ini.
Menurutnya, hal ini untuk mendukung terciptanya kemajuan dan pembangunan desa, sehingga desa menjadi wilayah yang kompetitif dan sejahtera bagi masyarakatnya. Langkah ini merupakan bagian dari kontribusi Bank Mandiri dalam mendukung Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING).
“Sinergi ini juga bagian dari dukungan terhadap aspirasi Asta Cita Presiden Prabowo dalam pembangunan sumber daya manusia unggul sejak dini,” ungkapnya.
Ia menyatakan program Mandiri Sahabat Desa yang berlangsung selama enam bulan ini mencakup intervensi gizi dan non-gizi dengan memberikan paket makanan bergizi mingguan.
“Kami menyalurkan beras premium, telur, sayuran, serta protein hewani kepada ibu hamil dan anak-anak usia di bawah dua tahun,” ujarnya.
Dijelaskan, program Mandiri Sahabat Desa bukan sekadar program bantuan yang berfokus pada aspek ekonomi dan pendidikan, namun memiliki fokus pada aspek penanggulangan prevalensi stunting
dengan strategi jangka panjang yang menyasar fase krusial 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) untuk membangun generasi sehat dan produktif sejak dini.
“Inisiatif ini menjadi penajaman dan pelengkap Program Makan Bergizi Gratis yang fokus pada anak sekolah berusia 6 hingga 12 tahun,” jelasnya.
Tak hanya itu, program yang memberikan akses terhadap layanan kesehatan (access to healthcare) ini juga menyisipkan edukasi pengelolaan keuangan kepada para peserta, sejalan dengan komitmen perusahaan untuk meningkatkan literasi finansial masyarakat desa.
“Dengan menyatukan intervensi kesehatan, ekonomi, dan pendidikan dari program ini, kami ingin membangun dan memperkuat ekonomi kerakyatan yang berkelanjutan,” pungkasnya.
Reporter: Fikri Alihana
Editor: Syahril Hantono
Apa Reaksimu?






