Ketua DPW NasDem Sulteng Lantik Pengurus 16 DPC di Sigi

SIGI, METROSULAWESI.NET - Ketua DPW Partai NasDem Sulawesi Tengah, Dr. Hj. Nilam Sari Lawira, melantik pengurus 16 DPC se-Kabupaten Sigi pada Kamis (11/12/2025) sore.

Pelantikan sekaligus penyerahan SK sore itu, dilaksanakan di Aula RTH Taiganja Sigi di Desa Kalukubula, Kecamatan Sigi Biromaru.

Saat hadir di Sigi, Nilam Sari Lawira (NSL) didampingi Sekretaris DPW Fery Anwar dan Bendahara DPW Fahruddin Yunus dan sejumlah pengurus DPW lainnya.

Tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat dan masyarakat umum, juga diundang khusus di momen pelantikan pengurus DPC sore itu.

Sebelum melantik pengurus 16 DPC se-Kabupaten Sigi, NSL disuguhkan lagu yang berjudul NSL Mentari Pagi saat tiba di lokasi pelantikan. Lagu ini dinyanyikan delapan remaja yang diiringi gitar akustik.

NSL terharu mendapat sanjungan melalui bait-bait lagu sore itu. Para undangan dan pengurus DPC yang akan dilantik, mengapresiasi lagu yang diciptakan khusus buat NSL tersebut.

Ketua DPD NasDem Sigi, Ilyas Nawawi, melaporkan bahwa setiap pengurus DPC berjumlah 9 orang. Yang dilantik sore itu jumlahnya sekitar 144 orang.

"Antusias masyarakat Sigi bergabung dengan NasDem sangat tinggi. Setiap pengurus DPC 9 orang saja. Masih banyak yang ingin bergabung, tapi kuota penuh," ujar Ilyas.

Kabupaten Sigi, kata dia, yang pertama melaksanakan pelantikan pengurus DPC di Sulteng pasca terbitnya SK baru. Dan pelantikan terasa spesial karena dilantik langsung oleh Ketua DPW.

"Biasanya yang lantik pengurus DPC itu ketua DPD kabupaten saja. Tapi ini yang lantik Ketua DPW langsung. Berbahagialah pengurus DPC Sigi hari ini," apresiasi Ilyas.

"Arahan dari DPP dan DPW, selalu kami sampaikan hingga pengurus di bawah. NasDem hadir dengan gagasan dan jangan pernah meninggalkan rakyat. NasDem selalu hadir di tengah masyarakat," tandas Ilyas menambahkan.

NSL dalam arahannya setelah melantik pengurus 16 DPC, merasa terharu bisa kembali hadir di Sigi. Pada kesempatan itu, ia menyerukan agar kader NasDem tidak boleh pesimis atau patah semangat dengan berbagai kejadian belakangan ini. Dinamika politik yang terjadi justru harus bikin kuat.

"Sore ini, saya kembali merasakan optimisme yang kuat. Ada energi baru yang lahir di NasDem Sigi di bawah komando Ilyas Nawawi. Saya yakin, bersama beliau, akan tumbuh semangat baru NasDem Sigi yang lebih solid dan lebih siap bergerak," apresiasi NSL.

Ia mengingatkan konsolidasi di dapil 2 DPRD Sigi di Kecamatan Palolo dan Nokilalaki, dimana NasDem gagal meraih kursi. Di dapil itu NasDem kehilangan satu kursi.

"Kursi itu akan kita rebut kembali pada 2029. Slogan NasDem bukan hanya slogan. Perjuangan harus terus dilakukan, dan semangat restorasi harus kita jaga bersama. Hari ini, saya melihat banyak wajah-wajah lama yang tetap setia bersama NasDem Sigi. Saya bangga dan terharu. Setelah berbagai kejadian luar biasa yang sempat mengguncang kita, alhamdulillah, kita tetap berdiri tegak," ujarnya bangga.

Beberapa bulan terakhir, NSL mengaku tetap merasakan semangat NasDem setiap bertemu kader-kader. Bukan hanya di Sigi, tetapi juga di Kota Palu. Ada pepatah mengatakan, satu pergi, seribu datang.

"Saya pun pernah berada di titik sulit itu. Saya pernah bertanya pada diri sendiri: mungkinkah saya bertahan jika teman-teman lain sudah meninggalkan saya? Saat itu, saya lebih sering berada di Jakarta menjalankan tugas DPR RI, sehingga tidak selalu tahu kondisi di Sulawesi Tengah. Di tengah berbagai guncangan yang terjadi, saya pun bertanya apakah militansi itu masih ada," kata NSL lagi.

Karena ia sadar, kerja-kerja politik tidak mungkin berhasil jika hanya dilakukan oleh segelintir orang. Kesuksesan hanya bisa diraih jika ujung tombak partauli, DPC hingga DPRt, bergerak bersama.

"Kalianlah kekuatan sesungguhnya. Dan setiap kali saya bertemu kader NasDem di daerah, hati saya selalu tersentuh. Saya tidak ingin lagi menangis ketika bertemu kader, karena air mata adalah tanda kelemahan. Yang kita butuhkan adalah keteguhan hati dan keyakinan," kata anggota DPR RI Komisi X itu.

Untuk itu, ia mengajak seluruh kader NasDem di Sulteng, khususnya Sigi, menjadikan NasDem rumah besar untuk berjuang. Rumah untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat.

NSL juga mengingatkan agar menjadikan NasDem sebagai partai yang melayani dan jalan menuju kebaikan.

"Politik sering dianggap penuh intrik dan ambisi. Tapi kita harus buktikan bahwa NasDem bisa menjadi teladan. Kita jalankan politik cinta, bukan caci maki. Lembut dalam bertutur, tetapi tegas dalam prinsip," seru Ketua DPRD Sulteng periode 2019-2024.

NasDem di Sulteng, lanjut NSL, hadir sebagai DNA yang melahirkan solusi. Hadir sebagai pelindung dan pengarah bagi masyarakat.

Kemudian, Partai NasDem harus membawa manfaat nyata bagi seluruh masyarakat Sulawesi Tengah. Caranya, harus proaktif turun ke tengah masyarakat, terutama masyarakat terdekat yang ada di sekitar.

"Kita ingat, pada 2018 Sigi dihantam bencana besar. Namun Sigi adalah daerah tangguh yang mampu bangkit kembali. NasDem juga harus tangguh," dorongnya.

Menutup arahannya, NSL mengharapkan pelantikan pengurus 16 DPC  sore itu, harus menjadi momentum memperkuat partai dan konsolidasi struktur. Setiap pengurus wajiba menjaga marwah partai.

"Kita bersatu, berjuang, dan insyaallah menang pada 2029. Kekuatan saya selama dua periode di DPR RI banyak bertumpu pada dukungan emak-emak. Dan sore ini, saya lihat banyak dari mereka hadir di sini, tim yang selalu setia menemani perjuangan saya selama dua periode," tandas NSL. (*)