FORKI Donggala Gelar Kejuaraan Karate se-Kabupaten
Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Kabupaten Donggala akan menggelar Kejuaraan Karate se-Kabupaten Donggala tahun 2025 pada 12–13 Juni mendatang. Kejuaraan tersebut akan berlangsung di Ruang Kasiromu, Kantor Bupati Donggala.
DONGGALA, METROSULAWESI.NET - Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Kabupaten Donggala akan menggelar Kejuaraan Karate se-Kabupaten Donggala tahun 2025 pada 12–13 Juni mendatang. Kejuaraan tersebut akan berlangsung di Ruang Kasiromu, Kantor Bupati Donggala.
Ketua FORKI Donggala, Hermanto, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pembinaan dan peningkatan prestasi para karateka dari seluruh perguruan yang ada di wilayah Donggala.
"Kejuaraan ini tidak hanya bertujuan untuk mengukur kemampuan dan hasil pembinaan para atlet, tetapi juga menjadi ajang seleksi. Para juara akan dipersiapkan untuk mewakili Donggala pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Sulawesi Tengah 2025 di Palu, serta sebagai bagian dari persiapan menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Luwuk tahun 2026," ujar Hermanto.
Ia berharap kejuaraan ini menjadi momentum penting dalam memajukan olahraga karate di Donggala serta mencetak atlet-atlet potensial yang mampu bersaing di tingkat regional maupun nasional.
Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggara, Abdullahi M. Kitta, menjelaskan bahwa kejuaraan akan melibatkan empat perguruan karate: Inkado, KKI (Karate-Do Indonesia), Inkanas, dan Inkai. Para atlet dari keempat perguruan tersebut akan berkompetisi dalam berbagai kategori dan kelas pertandingan.
"Selain kategori utama, kami juga menghadirkan kelas festival sebagai ajang ekshibisi. Kelas ini ditujukan untuk para karateka pemula agar mereka mendapat pengalaman bertanding sejak dini serta untuk memperluas minat generasi muda terhadap olahraga karate," ungkap Abdullahi.
Ia menambahkan bahwa karate bukan hanya tentang prestasi olahraga, tetapi juga sarana pembentukan karakter, mental, disiplin, dan kekuatan fisik.
“Iven ini menjadi bagian dari pembinaan karakter generasi muda melalui olahraga,” tegasnya.
Adapun nomor yang akan dipertandingkan terbagi dalam dua kategori utama, yaitu Kategori POPDA dan Kategori PORPROV. Sementara untuk Kategori Festival, akan dibagi berdasarkan usia: Usia Dini (8–9 tahun), Pra Pemula (10–11 tahun), dan Pemula (12-13 tahun).
Reporter: Adi Pranata
Editor: Udin Salim
Apa Reaksimu?
