Bunga Ranti, Satu-satunya Perempuan di Piala Menpora U-12 Palu

Di tengah gegap gempita Kejuaraan Piala Menpora U-12 regional Palu yang berlangsung di Lapangan Palu Arena, ada pemandangan yang tak biasa. Di antara puluhan bocah laki-laki yang berlari mengejar bola, terselip satu sosok gadis kecil berambut panjang. Dialah Nur Bunga Ranti, si bunga lapangan hijau berusia 12 tahun.

Juli 19, 2025 - 15:17
 0
Bunga Ranti, Satu-satunya Perempuan di Piala Menpora U-12 Palu
Nur Bunga Ranti, pemain SSB Kaleke Putra. (Foto: METROSULAWESI/ Adi Pranata)

PALU, METROSULAWESI.NET - Di tengah gegap gempita Kejuaraan Piala Menpora U-12 regional Palu yang berlangsung di Lapangan Palu Arena, ada pemandangan yang tak biasa. Di antara puluhan bocah laki-laki yang berlari mengejar bola, terselip satu sosok gadis kecil berambut panjang. Dialah Nur Bunga Ranti, si bunga lapangan hijau berusia 12 tahun.

Bunga, begitu ia akrab disapa, menjadi satu-satunya pemain perempuan yang ambil bagian dalam kejuaraan kelompok umur ini. Ia memperkuat tim SSB Kaleke Putra, mewakili desa kecilnya di pinggiran Palu tepatnya di Kecamatan Dolo Barat, Kabupaten Sigi.

Hebatnya, Bunga tak sekadar hadir sebagai pelengkap. Ia turut mengantarkan timnya menembus babak delapan besar, bersaing ketat dengan lawan-lawan yang mayoritas laki-laki.
"Saya sudah main bola sejak umur tujuh tahun," ucap Bunga malu-malu ketika ditemui usai pertandingan, Jumat (18/7/2025). 

Ia mengaku belajar sepakbola secara otodidak. Tidak seperti kebanyakan anak perempuan di desanya yang lebih suka bermain boneka atau permainan tradisional, Bunga lebih memilih berlari di lapangan tanah, menggiring bola plastik bersama anak-anak laki-laki.

Inspirasi terbesarnya datang dari bintang sepakbola dunia asal Portugal, Cristiano Ronaldo. 

"Saya suka lihat Ronaldo. Dia cepat, pintar bawa bola. Saya ingin seperti dia," tutur siswi MTs Al Hasanat Kaleke itu. 

Cita-cita Bunga sederhana namun penuh tekad: suatu hari ia ingin mengenakan seragam merah putih dan membela tim nasional sepakbola wanita Indonesia.

Mohammad Amin, pelatih SSB Kaleke Putra, tak menyangka anak perempuan yang kerap ia lihat bermain bola di depan SDN 1 Kaleke punya bakat alami. 

"Bunga sering main bola bareng anak saya. Saya lihat dia lincah, terus saya ajak gabung di tim. Kebetulan memang kami lagi persiapan buat Liga Menpora ini," kata Amin.

Menurut Amin, meski belum pernah berlatih secara formal, Bunga sudah memahami dasar-dasar bermain bola. 

"Dasarnya sudah ada, tinggal kita poles lagi. Dia cepat belajar," pujinya.

Kehadiran Bunga di Piala Menpora U-12 ini bukan sekadar warna dalam kompetisi. Ia menjadi simbol semangat bahwa sepakbola bukan semata milik laki-laki. Di balik ketegaran tubuh kecilnya, ada mimpi besar yang tengah ia kejar. Mimpi yang suatu hari mungkin akan membawanya berdiri gagah di lapangan internasional, mengibarkan nama Indonesia di pentas dunia. (Adi Pranata)

Apa Reaksimu?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow