KORMINAS Beri Catatan untuk Sulteng Jadi Tuan Rumah Fornas IX 2027

Komite Olahraga Masyarakat Indonesia Nasional (KORMINAS) memberikan sejumlah catatan penting kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) terkait kesiapan menjadi tuan rumah Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) IX tahun 2027.

Juli 17, 2025 - 20:38
 0
KORMINAS Beri Catatan untuk Sulteng  Jadi Tuan Rumah Fornas IX 2027
Suasana rapat KORMINAS bersama Pemprov Sulteng di ruang rapat Polibu, Kantor Gubernur Sulteng, di Kota Palu, Senin (15/7/2025). (Foto: METROSULAWESI/ Adi Pranata)

PALU, METROSULAWESI.NET - Komite Olahraga Masyarakat Indonesia Nasional (KORMINAS) memberikan sejumlah catatan penting kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) terkait kesiapan menjadi tuan rumah Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) IX tahun 2027.

Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal KORMINAS, Kemalsyah Nasution, dalam pertemuan bersama Gubernur Sulteng di ruang rapat Polibu, Kantor Gubernur Sulteng, Kota Palu, Senin (14/7/2025).

Salah satu catatan yang disoroti KORMINAS adalah ketersediaan kamar hotel di Sulteng yang dinilai masih kurang. Berdasarkan data yang dihimpun, Sulteng baru memiliki sekitar 5.000 kamar, padahal Fornas sebelumnya di NTB diikuti lebih dari 15.000 pegiat olahraga masyarakat.

"Kami yakin peserta Fornas 2027 bisa melebihi 15 ribu orang karena persiapan dilakukan jauh-jauh hari. Maka, kebutuhan akomodasi harus segera diantisipasi," ujar Kemal.

Adapun KORMINAS telah melakukan peninjauan venue di Sulteng terkait dengan kesediaan jadi calon tuan rumah FORNAS ke IX. Setelah peninjauan, KORMINAS akan menetapkan sebelum tanggal 23 Juli tuan rumah Fornas 2027. 

Kemal menegaskan, setelah penetapan resmi tuan rumah, pemerintah daerah bersama KORMINAS harus segera membentuk panitia penyelenggara dan pelaksana agar persiapan bisa berjalan cepat.

Selain itu, publikasi dan promosi potensi pariwisata Sulawesi Tengah juga harus segera digencarkan. Menurut Kemal, para pegiat olahraga masyarakat yang hadir di Fornas mayoritas menggunakan biaya pribadi, sehingga fasilitas pendukung termasuk destinasi wisata menjadi daya tarik penting.

"Para peserta ini datang dengan dana pribadi. Jadi, selain berlomba, mereka pasti ingin menikmati keindahan Sulawesi Tengah, termasuk atraksi budaya dan pesona lokal lainnya," jelasnya.

Kemalsyah juga menyarankan agar penyelenggaraan Fornas di Sulteng nanti dikemas lebih menarik. Salah satunya dengan menyiapkan pesta rakyat dan hiburan di sekitar venue agar acara berdampak langsung bagi masyarakat lokal.

"Tujuh hari penyelenggaraan jangan hanya untuk lomba, tetapi juga harus menjadi pesta bagi warga. Ini momen kebangkitan ekonomi dan promosi daerah," tambahnya.

Terkait kesiapan Sulteng menjadi tuan rumah, Kemalsyah mengungkapkan bahwa dari sejumlah indikator penilaian, Sulteng telah memenuhi sekitar 85 persen persyaratan. Sisanya tinggal dilengkapi melalui koordinasi lebih lanjut antara KORMINAS dan pemerintah daerah.

"Saya melihat banyak potensi di Sulawesi Tengah yang bisa di-upgrade. Tinggal kita matangkan bersama konsep besar Fornas ini agar lebih maksimal," pungkasnya.

Reporter: Adi Pranata
Editor: Udin Salim

Apa Reaksimu?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow