BPOM Dampingi Pemkot Palu Wujudkan Kota Pangan Aman

PALU, METROSULAWESI.NET - Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Palu memperkuat komitmennya dalam mendampingi Pemerintah Kota Palu untuk meraih predikat Kota Pangan Aman.
Pendampingan intensif ini terwujud melalui partisipasi aktif BPOM dalam rapat pengisian tools Penilaian Mandiri Kabupaten/Kota Pangan Aman yang dilaksanakan secara hibrida di kantor Bappeda Kota Palu, Rabu 23 Juli 2025.
Rapat ini dibuka oleh Kepala BAPPEDA Kota Palu, Arfan, dan dihadiri oleh perwakilan dari lintas sektor, termasuk Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, serta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Palu.
Secara daring, Kepala BPOM Palu, Mardianto dan tim pendampingan dari Direktorat Pemberdayaan Masyarakat Pangan Olahan (PMPUPO) BPOM turut serta, menunjukkan kolaborasi erat antara pemerintah daerah dan pusat.
“Urgensi pengisian tools penilaian ini banyak aspek yang harus dipenuhi dengan data dukung yang sesuai, sehingga membutuhkan perhatian serius," ujar Kepala BAPPEDA Kota Palu, Arfan.
Arfan juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang hadir aktif, serta kepada tim pendampingan dari Badan POM RI dan BPOM Palu.
“Kami berharap melalui sinergi ini, Kota Palu dapat meraih predikat membanggakan sebagai Kota Pangan Aman,” harapnya.
Sementara Kepala BPOM Palu, Mardianto menyatakan kesiapan penuh untuk terus memberikan pendampingan yang komprehensif kepada pemerintah daerah.
“Pendampingan ini merupakan bagian tak terpisahkan dari upaya pengawasan peredaran pangan olahan di seluruh wilayah Sulawesi Tengah,” katanya.
Ia memastikan bahwa setiap produk yang dikonsumsi masyarakat aman dan memenuhi standar kesehatan. Menurutnya, inisiatif ini tidak hanya melindungi konsumen, tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi lokal yang berkelanjutan.
Reporter: Fikri Alihana
Editor: Syahril Hantono
Apa Reaksimu?






