Sukacita Pawai Natal Klasis Poso Kota Tanpa Bupati Verna
Wakil Bupati Poso H. Suharto Kandar melepas Pawai Natal Klasis Poso Kota Tahun 2025, di Alun-alun Lapangan Maroso Poso, Minggu (30/11).
POSO, METROSULAWESI.NET- Wakil Bupati Poso H. Suharto Kandar melepas Pawai Natal Klasis Poso Kota Tahun 2025, di Alun-alun Lapangan Maroso Poso, Minggu (30/11).
Pawai natal ini melibatkan 24 Gereja, terdiri 11 dari Klasis Poso Kota. 13 dari Denominasi gereja dalam pelayanan Klasis Poso Kota.
Perayaan Natal tahun ini mengusung tema “Allah Hadir Untuk Menyelamatkan Keluarga”
Kata Wabup Pawai Natal Klasis Poso Kota Tahun 2025 merupakan sebuah tradisi iman yang bukan hanya menampilkan kemeriahan, tetapi juga menghadirkan pesan rohani yang mendalam bagi jemaat dan masyarakat.
"Tema ini mengingatkan kita bahwa kelahiran Yesus Kristus bukan hanya peristiwa Ilahi yang mengubah sejarah dunia, tetapi juga anugerah keselamatan yang dimulai dari lingkup terkecil: KELUARGA," kata Soehato Kandar.
Di tengah berbagai tantangan zaman—perubahan sosial, tekanan ekonomi, perkembangan teknologi, dan persoalan moral—keluarga sering kali menjadi pihak yang paling rentan.
Pesan ini sangat penting bagi masyarakat di Kabupaten Poso. Di tengah dinamika hidup sosial, ekonomi, dan budaya, keluarga tetaplah fondasi utama bagi masyarakat yang damai dan sejahtera.
"Ketika keluarga diselamatkan, dipulihkan, dan diperkuat, maka masyarakat pun akan hidup dalam keharmonisan," ungkapnya.
Melalui kegiatan pawai ini, Pemerintah Kabupaten Poso ingin menegaskan kembali bahwa Tuhan hadir untuk menguatkan, memulihkan, dan menyelamatkan keluarga-keluarga di Poso.
Sementara itu, salah satu warga Jemaat Lombugia, MN menegaskan, seharusnya sukacita pawai natal yang dirasakan ummat kristiani, harusnya bersama kita Bupati Poso, namun kenyataannya hanya dilepas Wakil Bupati Poso." Sesibuk apa pun Bupati Poso, tidak ada salahnya kalau ikut bersuka cita dipawai natal tahun ini," ungkapnya.
Acara pelepasan pawai ini dihadiri mewakili Kapolres Poso, Dandim 1307, Kabag Kesra Poso, seluruh Pendeta dan Majelis Jemaat Klasis Poso semua Denominasi Gereja. (pul)
Apa Reaksimu?


