Sulteng Terima 17 Ekor Sapi Kurban dari Presiden untuk Idul Adha 1446 H

Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah menerima bantuan hewan kurban dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam rangka perayaan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah/2025 Masehi. Total sebanyak 17 ekor sapi disumbangkan untuk didistribusikan ke 13 kabupaten/kota di wilayah tersebut.

Jun 2, 2025 - 15:40
 0
Sulteng Terima 17 Ekor Sapi Kurban dari Presiden untuk Idul Adha 1446 H
Petugas memeriksa kesehatan ternak sapi di tempat karantina Pantoloan. (Foto: Dok. Balai Karantina Sulteng)

PALU, METROSULAWESI.NET - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah menerima bantuan hewan kurban dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam rangka perayaan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah/2025 Masehi. Total sebanyak 17 ekor sapi disumbangkan untuk didistribusikan ke 13 kabupaten/kota di wilayah tersebut.

Salah satu sapi kurban yang disumbangkan merupakan jenis Simental dengan bobot mencapai 1 ton 4 kilogram, menjadikannya hewan kurban dengan ukuran terbesar dari seluruh bantuan yang diterima.

Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Provinsi Sulawesi Tengah, Dandi Alfita, saat dikonfirmasi RRI, Jumat (30/5), menjelaskan bahwa seluruh sapi yang disumbangkan dibeli dari peternak lokal.

“Kita di Sulawesi Tengah mendapatkan 17 ekor sapi kurban sumbangan Bapak Presiden. Dari 17 ekor tersebut, ada tiga kabupaten yang tidak dapat memenuhi berat minimal 800 kilogram per ekor. Kabupaten Banggai Laut, Banggai Kepulauan, dan Tojo Una-Una masing-masing menerima dua ekor sapi,” ungkap Dandi.

Ia menambahkan, pemanfaatan peternak lokal sebagai penyedia hewan kurban merupakan bagian dari strategi pemberdayaan ekonomi daerah, sekaligus upaya mendorong peningkatan kualitas produksi ternak lokal di Sulawesi Tengah.

“Kami harap bantuan ini tidak hanya bermanfaat bagi penerima di momen Iduladha, tetapi juga dapat memotivasi peternak lokal agar terus meningkatkan kualitas dan kapasitas produksinya,” tuturnya.

Distribusi sapi kurban ini akan dilakukan secara merata ke seluruh kabupaten/kota, disesuaikan dengan ketersediaan sapi berstandar bobot minimal 800 kilogram per ekor. (ril/*)

Apa Reaksimu?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow